Berita

Angkat Tema “UMY Ada, Masyarakat Berdaya”, LPM UMY Gelar ABDIMAS AWARD 2023

Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggelar “ABDIMAS AWARD” dengan tema “UMY ada, Masyarakat berdaya.” Acara ini memberikan penghargaan kepada fakultas dan prodi yang telah banyak melakukan pemberdayaan dan pengabdian kepada masyarakat.

Salah satu rangkaian dalam acara ini adalah peluncuran Bank Sampah Online (BASAMO). Program ini diharapkan dapat mempermudah pencatatan transaksi bank sampah Muhammadiyah dan Masyarakat Indonesia secara umum. Selain menyediakan pencatatan transaksi, LPM UMY juga menyediakan layanan pelatihan pengolahan sampah, baik sampah rumah tanga, sampah medis, maupun sampah industri.

H. Arba Riksawan Qomaru, S.E, Bendahara Badan Pembina Harian (BPH) UMY, mengatakan bahwa peluncuran bank sampah online ini merupakan implementasi dari perilaku ihsan sebagai seorang muslim. UMY bersama-sama dengan masyarakat, para relawan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, dan perguruan tinggi, berusaha menciptakan ruang dan wajah yang berbeda dalam upaya mewujudkan keberlanjutan lingkungan.

“Tentu semuanya punya ruang yang berbeda-beda. Oleh karena itu, salah satu yang dilakukan oleh LPM UMY adalah bagaimana melakukan bank sampah ini dalam wajah dan ruang yang berbeda,” imbuhnya saat menyampaikan sambutannya di Lantai Dasar Masjid K.H Ahmad Dahlan UMY, Kamis sore (21/9).

Sehingga ia berharap dengan adanya program BASAMO dapat berdampak di seluruh masyarakat, mulai dari UMY, jajaran persyarikatan Muhammadiyah, di seluruh DIY, atau daerah-daerah yang lain.

Sementara itu, Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P., IPM. ASEAN. Eng dalam kesempatan yang sama menyoroti pentingnya pengabdian masyarakat sebagai salah satu dari empat catur Dharma UMY yang mencakup pendidikan, penelitian, pengabdian dan Al-Islam Kemuhammadiyahan. Menurutnya, meskipun pandemi COVID-19 telah membawa tantangan besar, UMY tetap berkomitmen untuk melaksanakan program pengabdian masyarakat.

“UMY telah menerjunkan 900 mahasiswa KKN dengan tema “Muhammadiyah Mengajar” untuk memberikan dukungan kepada sekolah-sekolah Muhammadiyah yang mengalami kesulitan akibat pandemic,” ungkap Gunawan.

Lebih lanjut, Rektor UMY tersebut menilai bahwa sekolah online bukanlah solusi terbaik untuk Indonesia, terutama di daerah yang memiliki kendala dalam akses internet. Oleh karena itu, untuk mengatasi keterbatasan jaringan internet, UMY menghidupkan kembali radio FM sebagai saluran pembelajaran di sekolah khususnya di Kulon Progo.

“Ada sekitar lebih dari 87 sekolah di Kulon Progo yang tidak bisa melaksanakan sekolah online. Jadi sebelum mahasiswa KKN UMY masuk ke sana, bagi mereka, sekolah online itu sama dengan libur panjang. Padahal sekolah itu bukan hanya tempat untuk transfer pengetahuan, tapi tempat menciptakan karakter. Kita belum berbicara daerah-daerah lainnya, jadi online tidak dapat dijadikan solusi,” ujarnya.

Selain peluncuran bank sampah online, LPM UMY juga meluncurkan portal berita ABDIMAS News dan penerjunan mahasiswa KKN Internasional .

Selanjutnya penghargaan Abdimas Award 2023 ini memiliki 2 kategori penghargaan yaitu Fakultas terbaik Abdimas 2023, yang di raih oleh Program Vokasi sebagai juara 1, disusul Fakultas Pertanian sebagai juara 2 dan Fakultas Teknik juara 3.

Untuk kategori Pogram Studi terbaik Abdimas 2023 diraih oleh D4 Tenologi Rekayasa Otomotif sebagai juara 1, Magister Teknik Sipil juara 2, dan D4 Akuntansi Lembaga Keunagan Syariah sebagai juara 3.

Selain itu, LPM UMY juga memberikan penghargaan untuk implementasi program pengabdian kepada masyarakat berkelanjutan kepada Dr. Syakir Jamaluddin M.Ag atas dedikasinya membangun Kopi Ngaji.

Tak hanya itu, LPM UMY juga memberikan penghargaan untuk implementasi program pengabdian masyarakat oleh mahasiswa yang diterima oleh kelompok KKN 148, KKN 123, KKN 124, KKN 174, dan kelompok KKN 021. (Mut)

Share This Post

Berita Terkini