Jokowi’s Maritime Politics Has not Impact Community Prosperity yet

Jokowi’s Maritime Politics Has not Impact Community Prosperity yet

Maret 31, 2015, oleh:

Joko Widodo-Jusuf Kalla’s government has a program to bring back Indonesia as a maritime country. It could be noticed from current actions by Fisheries and Maritime Affairs Minister as sinking foreign vessels fishing illegally in Indonesian waters. According to Jokowi, it was an effort to preserve state sovereignty and to optimize entire Indonesian marine resources

Politik Maritim Jokowi Belum Berdampak Bagi Kesejahteraan Rakyat

Maret 31, 2015, oleh:

Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla mempunyai program untuk mengembalikan Indonesia sebagai negara maritim, hal tersebut telah diperlihatkan dari berbagai aksi-aksinya akhir-akhir ini melalui menteri Perikanan dan Kelautan. Salah satu contoh aksi tersebut adalah dengan melakukan penenggelaman kapal-kapal asing yang melakukan penangkapan illegal di wilayah laut Indonesia. Hal tersebut menurut Jokowi sebagai upaya menjaga kedaulatan negara dan

MMR UMY Organizes Pelatihan Aktivasi Code Blue

Maret 31, 2015, oleh:

The death of Yani Libels at airport of Soekarno Hatta several days ago would give a lesson for many people, particularly medical personnel. What happened to Yani Libels is often found at hospitals that patients suddenly get cardiac arrest and ultimately pass away. Nevertheless, medical teams focusing on handling the emergency are only few, and

MMR UMY Selenggarakan Pelatihan Aktivasi Code Blue

Maret 31, 2015, oleh:

Peristiwa meninggalnya Yani Libels di Bandara Soekarno Hatta beberapa hari yang lalu, akan menjadi pelajaran bagi banyak orang, terlebih lagi tenaga medis. Pasalnya kasus yang dialami Yani Libels tersebut juga sering ditemui pada pasien-pasien di rumah sakit, dikarenakan pasien yang tiba-tiba mengalami serangan jantung hingga akhirnya nyawanya pun tak tertolong. Namun hingga saat ini, tim