Genjot Penggunaan RFID, UMY Berikan Hadiah Kepada Civitas Akademikanya

Genjot Penggunaan RFID, UMY Berikan Hadiah Kepada Civitas Akademikanya

Oktober 1, 2016, oleh:

RFID (Radio Frequency Identity) merupakan salah satu teknologi dari sistem pengindentifikasian suatu objek secara otomatis (Auto ID) selain barcode Optical Character Recognition (OCR), biometric, dan smartcard. Berbagai pengindentifikasian tersebut telah banyak membantu dalam berbagai bidang pengidentifikasian objek yang dapat dikembangkan dan diterapkan untuk militer dan pemerintahan, rumah sakit, sekolah, universitas, lembaga riset dan laboratorium, penerbangan,

To Encourage the Use of RFID, UMY Rewards the Academicians

Oktober 1, 2016, oleh:

Radio Frequency Identity (RFID) is a small electronic device to automatically identify and track tags attached to objects (Auto ID) besides barcode of Optical Character Recognition (OCR), biometric, and smartcard. The devices have been utilized in the military, governance, hospitals, schools, universities, research institutions and laboratories, flights, passports, retail business, transportation, toll gates, museums, warehouses,

Religiusitas Sumbang Kecenderungan Perilaku Remaja

Oktober 1, 2016, oleh:

Dewasa ini kenakalan remaja di Indonesia masih meresahkan masyarakat. Kebanyakan remaja berstatus sebagai pelajar adalah individu yang mengalami transisi dari anak-anak menjadi dewasa.  Perubahan ini mendorong remaja untuk mencari jati dirinya, dan akan muncul perubahan perilaku sesuai dengan yang dipengaruhi oleh faktor internal maupun eksternal. Pada faktor internal, salah satu yang mempunyai sumbangan  paling besar terhadap kecenderungan

Religiosity Impacts Teenage Behaviors

Oktober 1, 2016, oleh:

Juvenile delinquency in Indonesia is worrying society. The process of being adult leads teenagers to find their self-identity and leads to behavioral changes influenced by internal and external factors. One of the most influential internal factors is religious values of the teenagers. “The lower teenagers’ religiosity, the higher their juvenile delinquency, and vice versa. It

Harry Azhar Azis : Kejujuran Kunci Kepemimpinan

Oktober 1, 2016, oleh:

“Kejujuran itu kunci Kepemimpinan. Jika disuruh memilih antara dermawan dan pejuang, Saya nggak milih dua-duanya. Saya milih orang ketiga, yaitu orang yang jujur. Orang dermawan belum tentu jujur dengan kedermawaannya, karena dia dermawan ketika diliat temannya misalnya. Orang yang berjuang pun belum tentu mau berjuang jika dia sendirian. Untuk itu saya milih orang jujur karena saya