Berita

Perumahan Hemat Energi Untuk Pegawai UMY

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menyediakan perumahan hemat energi untuk pegawainya. Perumahan ini terletak di Desa Bangunjiwo, Kasihan, Bantul Yogyakarta. Tanah seluas 100.000 m2 ini akan dibuat 102 buah kavling, dengan rata-rata luas 80m2 per kavling. Ditargetkan, 25 buah rumah pertama akan selesai dibangun dalam tenggat waktu enam bulan. Perumahan dan jalan di sekitarnya akan menggunakan penerangan sistem solar cell yang merupakan hasil penelitian mahasiswa UMY. Sistem solar cell merupakan pemanfaatan sinar matahari dengan menggunakan panel surya, yakni panel yang dapat menyerap tenaga matahari untuk disimpan ke dalam baterai.

Dr. Suryo Pratolo, M.Si, Akt, Wakil Rektor II, menyampaikan hal tersebut pada acara Peletakan Batu Pertama Perumahan Pegawai UMY, Selasa (20/12) pagi, bertempat di Desa Bangunjiwo.


Suryo Pratolo menjelaskan, UMY akan menyediakan fasilitas umum di perumahan tersebut. “UMY akan membantu pembangunan fasilitas umum seperti jalan, drainase, pematangan tanah, dan lain-lain. Penerangan yang akan dipakai merupakan upaya penerapan dari hasil penelitian mahasiswa UMY, yakni berupa solar cell.  Dengan demikian, perumahan ini menjadi perumahan yang hemat energi,” ungkapnya.

Perumahan ini, masih menurut Suryo, disediakan untuk seluruh pegawai UMY. “Total jumlah kavling yang disiapkan adalah 102 buah. Rumah dengan tipe 36 ini dapat diangsur sampai 15 tahun. 25 rumah tahap pertama disiapkan bagi 25 pendaftar pertama,” tambahnya.

Ditemui di tempat yang sama, Rektor UMY, Ir. H. M. Dasron Hamid, M.Sc, mengatakan bahwa program perumahan pegawai adalah bentuk kepedulian UMY kepada para pegawainya. “Upaya menyediakan perumahan pegawai menjadi sebuah gagasan yang dirancang untuk menyejahterakan para pegawai UMY. Harapannya, pegawai akan lebih fokus dalam meningkatkan kinerja. Hal ini dilakukan demi menghadapi persaingan kerja yang semakin ketat. Dengan hadirnya perumahan ini juga, diharapkan akan membawa peningkatan untuk perkembangan Desa Bangunjiwo,” ungkapnya.

Sementara Supriadi, salah satu staf Pusat Pelatihan Bahasa UMY, menyambut antusias hadirnya perumahan ini. “Saya sangat senang dan berterima kasih, karena akhirnya bisa mendapatkan rumah, walau mengangsur. Tapi hal ini merupakan sebuah berkah bagi saya dan keluarga,” ujar pegawai yang telah bekerja selama 16 tahun di UMY.

Share This Post

Berita Terkini