Masyarakat Sebatik Tengah kembali menyambut hangat kedatangan tim KKN Mandiri Generasi Bakti Negeri (GBN) UMY Project III, pada Senin (31/7), di Kantor Kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Mereka juga menyatakan kertertarikannya dengan program-program pengabdian yang ditawarkan oleh tim GBN Project III. Tim GBN Project III yang terdiri dari 40 mahasiswa ini juga terbagi dalam 3 tim yang masing-masing timnya akan diterjunkan di Desa Maspul, Desa Bukit Harapan, dan Desa Sei Limau.
Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat di Kecamatan Sebatik Tengah, Hasrul. Ia menyatakan ketertarikannya terhadap program-program yang telah dipaparkan oleh tim GBN Project III dalam acara penyambutan tersebut. “Program-program yang dipaparkan oleh tim GBN Project III ini banyak yang sesuai dengan program kecamatan Sebatik Tengah dalam waktu dua bulan ke depan. Karena itu, kerjasama yang terjalin harus diberdayakan sedini mungkin, untuk bersama-sama mewujudkan tujuan dari pelaksanaan KKN sendiri maupun tujuan pemberdayaan masyarakat dari Kecamatan Sebatik Tengah,” jelasnya melalui rilis yang diterima oleh Biro Humas UMY pada Selasa (1/8).
Hal senada juga disampaikan oleh pihak kepolisian dan Tentara Angkatan Darat pulau Sebatik. Bahkan mereka juga bersedia untuk ikut serta membantu kegiatan KKN GBN jika sewaktu-waktu tenaga mereka dibutuhkan.
Sementara itu, Adzkiya Brama selaku Ketua Saudara Sebatik Project III (SSP III) mengatakan bahwa program yang dirancang dalam project tersebut merupakan keberlanjutan dari Saudara Sebatik Project I dan II. “Perbedaannya terletak pada fokus SSP III yang lebih memberdayakan pemuda dan sumber daya manusia. Dan program yang kami sampaikan ini rupanya disambut hangat oleh Camat Sebatik Tengah, bapak Drs. H. Haini beserta para tamu undangan yang hadir,” ungkapnya.
Adzkiya juga menambahkan, program yang akan dilaksanakan oleh SSP III ini dikemas dalam lima divisi, yakni Divisi Pendidikan, Seni Budaya, Ekonomi Kreatif, Pemberdayaan Pemuda dan Sumber Daya Manusia (PPSDM), serta Publikasi Dekorasi dan Dokumentasi (PPD). “Kami juga berharap dengan adanya pemaparan tentang program-program yang akan kami laksanakan ini, bisa memberi kontribusi lebih, khususnya pada perubahan kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik. Sesuai dengan tema Saudara Sebatik Project III sendiri, yakni Pemberdayaan Masyarakat Perbatasan 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) di Pulau Sebatik, Kalimantan Utara melalui Program Pendidikan, Ekonomi Kreatif, Seni Budaya, Sosial Teknologi, dan Pengembangan Pariwisata Daerah yang Menitikberatkan pada Nasionalisme,” imbuhnya.
Pemaparan program sekaligus penyambutan yang berlokasi di Kantor Kecamatan Sebatik Tengah tersebut juga dihadiri Camat Sebatik Tengah, Kasubsektor Polsek Sebatik Tengah, Danramil Pulau Sebatik, pimpinan desa seluruh Sebatik Tengah, dan beberapa tokoh masyarakat dari setiap desa.-
