American Corner UMY bekerjasama dengan Education USA mengadakan “sharing session” bertajuk Study in the US bertempat di Ruang Amphiteater Gedung E6 K.H Ibrahim lt.5 pada Selasa (14/3). Puluhan mahasiswa dari berbagai jurusan turut hadir dalam acara ini. Acara ini bertujuan guna memberi informasi bagi mahasiswa UMY untuk dapat melanjutkan kuliah di Amerika Serikat.
Education USA adalah sebuah unit jaringan dari Departemen Luar Negeri AS sebagai tempat konsultasi bagi mahasiswa Internasional yang ingin melanjutkan pendidikan tingginya di Amerika Serikat. Ada lebih dari 400 tempat konsultasi Education USA di lebih dari 170 negara. Semua layanan yang diberikan Education USA adalah gratis. Di Indonesia, Education USA terdapat di beberapa kota besar yaitu Jakarta, Surabaya, Banda Aceh, Medan, Malang dan Makassar.
Fina Alatas selaku Education USA advisor, menyatakan Education USA menawarkan informasi yang akurat, komprehensif dan terbaru tentang peluang untuk berkuliah di universitas yang terakreditasi. “Kami menyediakan informasi pendidikan tinggi di Amerika Serikat kepada mahasiswa di seluruh dunia. Tentunya informasi terbaru dan peluang untuk berkuliah di institusi yang telah terakreditasi,”jelasnya.
Tidak Hanya itu, Education USA juga memberikan konsultasi gratis mengenai budaya dan biaya hidup selama tinggal di Amerika Serikat. “Setiap tahun konsultan kami memberikan pelayanan bagi calon mahasiswa termasuk proses penerimaan atau standar persyaratan, biaya pendidikan, biaya Hidup, proses mengurus visa untuk pelajar hingga persiapan akhir untuk keberangkatan,” imbuhnya.
Sementara itu, Karen Schinnerer, selaku Cultural Attache US Embassy Jakarta menyatakan Amerika Serikat membuka pintu selebar-lebarnya bagi mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan kuliah atau mengikuti pertukaran pelajar ke universitas-universitas di Amerika Serikat. “Data kami menunjukkan angka mahasiswa Internasional yang ada di AS sudah melebihi satu juta.Untuk Indonesia sendiri sudah lebih dari 8000 mahasiswa. Memang kami mendorong mahasiswa Internasional untuk datang ke sini,”tuturnya.
Karen menambahkan ada beberapa hal yang menyebabkan AS menjadi negara tujuan mahasiswa melanjutkan studinya. “Antara lain, karena di AS lebih prestisius. Universitas top sebagian berada di AS. Kemudian kualitas dari Fakultas dan Program Studinya, pengalaman hidup di tengah-tengah keberagaman, dan juga sistem kerja yang profesional,”pungkasnya. (bagas)
