Berita

MYDC Tutup Rangkaian IRVIBE 2017

Rangkaian Acara International Relations Avidity to the Beyond (IRVIBE) 2017 ditutup hari ini, Kamis (4/5) lewat acara Muhammadiyah Yogyakarta Diplomatic Course (MYDC) di Hotel Ros In, Bantul. IRVIBE sendiri merupakan acara yang diselenggarakan oleh Korps Mahasiswa Hubungan Internasional (KOMAHI) UMY yang diharapkan memberi sumbangsih pada perubahan Indonesia dan dunia dalam usaha untuk membangun masa depan yang lebih baik. Selain MYDC, rangkaian acara IRVIBE yaitu Muhammadiyah Yogyakarta Paper Competition (MYPACE), dan Seminar Internasional.

Adi Wirawan selaku Ketua Panitia menjelaskan MYDC tahun ini mengangkat tema “The Forthcoming of the European Union : Projecting the European Society Amidst the Multidimensional Crisis”. Pada penyelenggaraan MYDC tahun ini terdiri dari 3 sesi dan dilaksanakan selama dua hari. Beberapa sesinya antara lain Internasional seminar, Model of European Union (simulasi sidang) dan Diplomatic Dinner. Menurut Adi, hal ini berbeda dengan pelaksanaan tahun sebelumnya. “Perbedaan dari tahun lalu yaitu terletak pada tema dimana tahun ini lebih fokus kepada krisis multidimensi yg sedang terjadi di eropa seperti isu terrorisme, pengungsi, Islamophobia. Untuk simulasi sidangnya tentang penerapan Green Economy di negara-negara Uni Eropa. Pada Diplomatic Dinner nanti akan ada Table Manner, Cultural Night dan Awarding Night,”jelasnya.

Pada MYDC kali ini, peserta tidak hanya berasal dari UMY, melainkan juga diikuti dari Perguruan Tinggi lain di luar Yogyakarta. “Peserta ada yang berasal luar jogja seperti dari President University, Universitas Brawijaya, Universitas Peradaban dan UMM. Sementara PT Jogja ada UMY, UPN Veteran Jogja dan UTY. Total peserta ada 76 orang yang mengikuti simulasi sidang dan diplomatic dinner,”lanjutnya.

Sementara dalam wawancara terpisah, Wita Agil Ananda Khairul selaku Ketua KOMAHI UMY berharap penyelenggaraan IRVIBE bisa meningkatkan kepedulian pemuda untuk menghadapi krisis di era globalisasi. “IRVIBE sendiri acarany berorientasi ke kepedulian kita sebagai pemuda terhadap masa depan, sehingga kita mengadakan MYPACE yang tema nya sendiri adalah Peran Generasi Muda dalam Penyelesaian Krisis Melalui Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Juga MYDC yang membahas isu bagaimana Uni Eropa menyelesaikan masalah multidimensi, yang melatih kita menghadapi krisis internasional antar Negara,”ungkapnya.

Sebelumnya rangkaian acara IRVIBE dibuka oleh Ali Muhammad, M.A., Ph.D selaku Dekan FISIPOL UMY pada Selasa (2/5). Kemudian dilanjutkan dengan kompetisi paper untuk anak SMA tingkat nasional, bertajuk Muhammadiyah Yogyakarta Paper Competition (MYPACE) 2017. SMK Muhammadiyah 2 Pojong mendapat juara pertama dan berhak membawa pulang Piala Gubernur, sementara juara kedua dan ketiga diraih oleh SMA Negeri 6 Yogyakarta, dan SMA Negeri 4 Banjarbaru yang masing-masing membawa pulang Piala Bupati dan Piala Rektor. (bagas)

Share This Post

Berita Terkini