Berita

Kolaborasi Seni Budaya Tradisional dan Budaya Kontemporer Tutup PIMNAS ke 25 di UMY

Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke 25 rencananya akan ditutup dengan kolaborasi budaya tradisional Yogyakarta dengan budaya kontemporer pada Kamis (12/7) di Sportorium Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Konsep kolaborasi dua budaya ini akan dikemas dalam sebuah tarian, alunan musik dan seni budaya lainnya.

Demikian disampaikan oleh Krisna Mulawarman, M.Sn selaku koordinator Closing Ceremony PIMNAS ke 25 saat ditemui disela-sela persiapan di Sportorium Kampus Terpadu UMY, Rabu (11/7) Sore.

Menurut Krisna yang juga Dosen Ilmu Komunikasi UMY ini konsep penutupan PIMNAS 25 akan jelas berbeda dari penyelengaraan di tahun-tahun sebelumnya. “Sesuatu spesial akan ditampilkan pada penutupan PIMNAS 25 UMY esok hari. Perpaduan antara gamelan dan orchestra akan menghasilkan seni yang luar biasa yang akan dibawakan oleh pelajar SMP dan tentunya mahasiswa dari UMY yang berkolaborasi dengan mahasiswa dari perguruan tinggi lainnya” ujarnya.

Di samping itu, wayang pop kontemporer  dengan lakon “Bima Suci” juga turut hadir dipersembahkan bagi para peserta PIMNAS. “Lakon Bima Suci memiliki nilai bahwa untuk mencapai sebuah cita-cita membutuhkan perjuangan yang sungguh-sungguh dan tak henti. Selain itu perpaduan antara sinden dan wayang kulit sekaligus wayang orang dengan dalang Nano Asmaradana juga akan menghibur” terangnya.

Selain itu, Krisna juga mengungkapkan sebelum acara dimulai nantinya akan diputarkan video refleksi kegiatan PIMNAS ke-25 dari awal registrasi hingga presentasi dan lomba untuk menemani tamu dan peserta PIMNAS saat awal datang di tempat acara. “Video singkat tersebut kita tampilkan juga untuk mengingatkan kembali peserta akan pertama kali hadir di PIMNAS 25 serta menemani tamu dan peserta saat awal datang ke tempat acara” ungkapnya.

Krisna juga menjelaskan bahwa pengumuman pemenang lomba-lomba, serta juara umum nanti akan dikemas seunik mungkin agar berkesan bagi para peserta maupun dosen pembimbing yang telah berjuang dalam PIMNAS ini. “Pengumuman dan penyerahan piala bergilir akan di umumkan disela pertunjukan wayang dan beberapa pertunjukan seni lainnya” pungkasnya.

Share This Post

Berita Terkini