Dosen Magister Keperawatan Universitas Muhamadiyah Yogyakarta, Fitri Arofiati, S.Kep., Ns., MAN., Ph.D berhasil menorehkan prestasi tingkat Internasional. Prestasi sebagai Best Presenter ini diraih dalam acara Asian Academic Society International Conference (AASIC) 2017 di Thailand. Acara yang berlangsung selama 2 hari sejak 26 Juli hingga 27 Juli 2017 lalu yang bertajuk “Multidisciplinary Perspective Of Local Wisdom : Past, Present, and Future of ASIA.” Acara ini diselenggarakan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Thailand (PERMITHA) ini berkerjasama dengan Khon Khaen University International College, yang mempertemukan para akademisi, ilmuan, dan mahasiswa se-Asia.
Prestasi yang diraih oleh Fitri Arofiati, S.Kep., Ns., MAN., Ph.D ini bukan yang pertama kalinya diraih diajang Internasional. Hal ini membuktikan bahwa kapasitas dosen Indonesia mampu bersaing di tatanan Internasional. Selain itu, acara AASIC ini diikuti oleh peserta dari berbagai Negara. Khususnya dari ASIA yang mendelegasikan beberapa perwakilan baik dosen atau mahasiswanya untuk ikut berpartispasi dalam acara AASIC. “Awalnya saya mengirimkan hasil riset saya kepada pihak panitia, setelah dinyatakan lolos baru saya bisa mempresentasikan hasil riset saya dalam event AASIC. Kategori Best Presenter juga merupakan hasil dari proses presentasi yang saya paparkan. Keseluruhan peserta yang mengikuti kurang lebih 200 orang ini tergabung dari berbagai Universitas. Sehingga acara tersebut tidak hanya sebagai tempat untuk mempresentasikan hasil riset, akan tetapi juga sebagai ajang untuk menjalin tali persaudaraan secara berkelanjutan,” ujar Fitri saat diwawancarai BHP UMY di Ruang Prodi Magister keperawatan pada (31/7) pagi.
Fitri juga menyampaikan bahwa dalam acara AASIC ini UMY sendiri mengirimkan beberapa dosen dari berbagai bidang ilmu yang berbeda. “Acara yang berlangsung selama 2 hari ini memiliki beberapa kategori seperti bidang kesehatan, sosial, ekonomi dan manajemen serta bidang pertanian. Namun saya sendiri mengikuti event tersebut sesuai bidang yang sedang dijalankan saat ini yaitu bidang kesehatan. Kemudian paper yang saya paparkan dalam AASIC ini mengusung tema Perception Of Hospital Administration Toward Factors Contributing Professional Development Of Nurses In Indonesia. Tema tersebut menjelaskan bagaimana Persepsi Administrasi Rumah Sakit Terhadap Faktor-Faktor yang Berkontribusi Dalam Pengembangan Karir Perawat di Indonesia,” papar Ketua Program Studi Magister Keperawatan UMY ini lagi.
Penelitian yang dilakukan tersebut menurut Fitri juga penting untuk diketahui oleh para manajer keperawatan maupun rumah sakit, sehingga akan lebih tepat dalam merencanakan pengembangan karir perawat. Hasil penelitian ini juga bisa dijadikan dasar kebijakan dalam membuat Rencana Induk Pengembangan Sumber Daya Manusia di Rumah Sakit (RIP SDM RS) bidang pelayanan keperawatan untuk meningkatkan mutu pelayanan asuhan keperawatan.
Kembali ditambahkan oleh Fitri acara AASIC ini juga merupakan kesempatan dari Prodi Keperawatan itu sendiri untuk kerja sama dengan beberapa Universitas yang ada di Thailand. “Dalam event tersebut sebetulnya saya manfaatkan untuk bekerja sama dengan salah satu universitas yang ada di Thailand yaitu dengan Khon Khaen University International College, khususnya dalam bidang keperawatan. Serta diharapkan akan terjalin kerja sama yang baik secara personal maupun intitusi,” ujar Fitri.
Fitri juga menuturkan hasil riset yang diajukan dalam event AASIC merupakan dari hasil riset individu. Riset tersebut juga bisa diajukan dalam jurnal terindeks Scopus atau terakreditasi Internasional. “Maka dari itu saya mengharapkan hasil riset yang telah dilakukan untuk bisa di publish baik dalam jurnal Nasional maupun International. Sehingga bisa diimplementasikan sesuai masing-masing bidang yang sedang dijalankan saat ini,” tutup Fitri. (Sumali)
