Lembaga Penelitian, Publikasi, dan Pengabdian masyarakat (LP3M) UMY menyambut kembalinya 148 peserta KKN 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal), Selasa (31/10). Acara penyambutan ini diselenggarakan di Ruang Sidang Gedung AR Fachrudin A lt 5. Acara ini juga dihadiri oleh Rektor UMY, Dr.Ir. Gunawan Budiyanto, MP, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Keuangan dan Aset, Dr. Suryo Pratolo, M.Si.,
A Colombian novelist Héctor Abad Faciolince became a speaker at ‘Promotion of Latin American Literature’ at Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) on Monday (30/10). It was organized by International Relations Office (IRO) and Language Training Center (LTC) of UMY collaborating with Ministry of Foreign Affairs of the Embassy of Colombia in Indonesia. . To begin with,
Héctor Abad Faciolince, seorang novelis literatur Amerika Latin asal Kolombia berkesempatan untuk hadir dalam kegiatan Sosialisasi Sastra Amerika Latin di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Kegiatan yang diselenggarakan oleh International Relation Office (IRO) dan Language Training Center (LTC) UMY bekerjasama dengan Ministry of Foreign Affairs Kedutaan Besar Kolombia untuk Indonesia tersebut diadakan pada hari Senin (30/10),
Shortages and barrier often hinder people to dare to have big dreams. However, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) believes that dreams will lead to great changes for the dreamers. “We regard having dreams is essential since without them we may not have any vigor,” stated Rector of UMY Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P. when welcoming a
Tidak semua orang berani berangan-angan tinggi, terkadang mereka takut karena sudah menyadari banyaknya kekurangan yang bisa menjadi hambatan untuk meraih mimpi tersebut. Namun tidak bagi UMY, justru mimpilah yang akan membawa perubahan yang luar biasa bagi para pemimpi. “Bagi kami mimpi itu penting karena tanpa mimpi hidup ini jadi tidak memiliki semangat.” Hal itu disampaikan
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) always attempts to enhance its educational quality and to become a world class university by collaborating with other institutions. In Monday (30/10) at rectorate meeting room of Building of A.R. Fachruddin A of UMY, there was a signing of Memorandum of Understanding (MoU) between Finland University and UMY. Finland University combines
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) konsisten dengan komitmen yang dimilikinya, untuk selalu meningkatkan kualitas dari pendidikan yang diberikan kepada civitas akademikanya. Dengan komitmen tersebut UMY kembali mengadakan kerjasama antar institusi yang kali ini dilakukan dengan Finland University (FinUni). Hal tersebut merupakan bentuk aplikatif dari UMY sebagai kampus “Muda Mendunia” yang menuju World Class University. Pada kesempatan
Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Agama Islam UMY menerima kunjungan akademik dari Fakulti Kepemimpinan dan Pengurusan (FKP), Universiti Sains Islam Malaysia (USIM). Kunjungan yang dilakukan oleh 24 mahasiswa jurusan Konseling dan 20 mahasiswa jurusan Komunikasi USIM beserta dosen pembimbingnya tersebut dilaksanakan di Ruang Sidang Fakultas Agama Islam UMY Gedung F6 lt 2,
24 students of Counseling Department and 20 students of Department of Communication Sciences of Leadership and Management Faculty of Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) visited Department of Islamic Communication and Broadcasting (KPI) of Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) on Monday (30/10). Accompanied by a number of lecturers, in the two-day field trip, the USIM students were
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Group of Economics Students forFuture Indonesia Development (GESFID), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMY berhasil memborong juara pertama dalam 3 Kompetisi Ilmiah. Uniknya ketiga kompetisi ilmiah tersebut dilaksanakan dalam selang waktu yang hampir bersamaan, yakni dalam satu minggu yang sama. Karenanya civitas akademika FEB UMY pun merasa bangga dengan prestasi
Pendidikan harus dilaksanakan oleh orang tua kepada anaknya, dalam kondisi lingkungan seperti apapun. Hal tersebut juga berlaku bagi keluarga muslim, baik yang berada di tempat mayoritas maupun minoritas muslim. Sebab peran orang tua dalam mendidik anak-anaknya dapat membimbing dan membina keberagamaan anak, sehingga mereka bisa hidup sebagai manusia dewasa baik sebagai pribadi, anggota keluarga, maupun
Indonesia merupakan negara yang sangat beragam dan berbeda, namun demikian Indonesia mampu menjadi sebuah kesatuan. Hal tersebut dituangkan dalam semboyan negeri ini, bhinneka tunggal ika. Kemajemukan atau multikulturalisme merupakan hal yang harus dijaga untuk melestarikan keutuhan Indonesia. Salah satu caranya adalah melalui pendidikan dini pada anak seperti yang disampaikan pada Seminar Pendidikan Multikultural pada Anak